“Confidence” adalah sebuah kepercayaan, sebuah kepastian dalam pikiran atau keyakinan yang teguh akan integritas, stabilitas, atau kebenaran akan sesuatu, atau keyakinan dalam kebenaran dan realitas dri sebuah fakta.
Membangun “confidence” adalah hal yang sangat penting, namun untuk dapat melakukannya, terlebih dahulu kita harus mengerti arti dari “confidence” itu sendiri. Kata “confidence” berakar dari kata “confide”, yang berasal dari bahasa Latin “confido”, dimana “con” berarti dengan, dan “fido” berarti mempercayai atau meyakini. Jadi, secara harafiah, “confidence” berarti dengan kepercayaan / keyakinan atau menempatkan kepercayaan / keyakinan pada sesuatu. Singkatnya, “confidence” adalah mengenai kepercayaan / keyakinan. Kita menempatkan keyakinan kita pada hal-hal yang kita percayai dapat kita andalkan.
Kita semua mempunyai “confidence”, dan menginvestasikannya dalam jumlah atau kadar yang berbeda-beda pada berbagai hal atau benda.
Renungkan tentang hal ini. Ketika anda membuat keputusan untuk duduk di kursi favorit anda, maka anda menempatkan “confidence” pada kemampuan kursi itu untuk menopang anda. Ketika anda sakit, anda pergi ke dokter dan dia memberi anda resep. Anda membeli obat-obatan seperti yang telah dituliskan dalam resep dan mulai meminumnya, menempatkan “confidence” anda pada integritas dokter tersebut dan pada kemampuan obat-obatan itu untuk menjadikan anda sembuh.
Kita juga menempatkan kadar “confidence” yang cukup besar pada orang-orang dan berbagai sumber informasi. Koran, radio, dan program-program TV, website, buku-buku, dan majalah, adalah media dimana kita menginvestasikan sejumlah besar “confidence”. Kita mengandalkan mereka untuk menyediakan informasi yang akurat dan benar. Kita juga menempatkan “confidence” pada makanan yang kita makan. Kita yakin bahwa sesuatu itu baik untuk kita dan kita memakannya, atau kita yakin bahwa apa yang kita makan itu tidak menimbulkan efek yang negatif, dan karena itu kita memakan apa yang kita inginkan. Dalam setiap situasi, sadar atau tidak kita menempatkan “confidence” pada sesuatu. Sebesar apa “confidence” yang kita investasikan dan dimana / pada apa kita menginvestasikannya adalah sebuah cerminan langsung dari apa yang menjadi kepercayaan atau keyakinan utama kita.
Kepercayaan utama kita menentukan dimana kita menempatkan “confidence” kita.
Mereka merupakan nilai-nilai dan beberapa sudut pandang utama yang menjadi pusat dari hidup kita, pola pikir yang kita pegang erat. Bayangkan sebuah apel merah yang besar di hadapan anda. Sekarang bayangkan anda mengambil alat pengiris apel dan menekan apel itu ke dalamnya. Apa yang terjadi? Alat itu memotong apel menjadi beberapa irisan, meninggalkan sepotong inti di bagian tengahnya. Sekarang lihatlah lebih dekat, apa yang anda lihat? Bijinya. Inti apel tersebut mengandung beberapa biji kecil yang menghasilkan apel itu. Dengan cara yang sama, beberapa kepercayaan atau keyakinan utama kita mengandung biji-biji yang menghasilkan diri kita seperti sekarang ini.
Alkitab mengatakan sebagaimana dia berpikir di dalam hatinya (inti dari siapa dia sebenarnya), maka dia akan menjadi seperti apa yang dia pikirkan. Jadi apa isi pikiran anda? Apa nilai-nilai dan beberapa sudut pandang utama yang anda pegang erat dan anda pertahankan jika ada seseorang yang menyerangnya? Semua itu menyatakan kepercayaan atau keyakinan utama anda dan menentukan kadar serta dimana “confidence” anda diletakkan. Bagaimana anda mengetahui dimana anda meletakkan “confidence” anda? Lihat area-area dimana anda menghabiskan paling banyak waktu, uang, energi dan perhatian anda. Area-area itulah yang anda yakini baik untuk anda, dan disanalah anda menempatkan “confidence” anda.
Dimana anda menempatkan “confidence” anda?
Bisa saja pada pendidikan anda, jabatan kerja anda, hubungan-hubungan, rekening bank, agama, pemerintahan, atau hal-hal yang lain. Kebenarannya adalah, kita seharusnya tidak menempatkan “confidence” yang sangat besar pada hal-hal selain kepada Tuhan. Mengapa? Karena Dia tidak pernah berubah. Semua hal lain bisa berubah, pekerjaan, lokasi, dan kondisi keuangan bisa berubah. Perubahan ini juga terjadi dalam hubungan-hubungan, kesehatan, pendidikan, dan lainnya dalam hidup kita. Namun Tuhan tidak pernah berubah!
Saya mendorong anda untuk melihat lebih dalam lagi kepada kepercayaan atau keyakinan utama yang anda miliki. Mulailah meletakkan “confidence” anda yang terutama kepada Tuhan. Tempatkan nilai-nilai dan perspektif anda untuk berpusat pada hubungan anda dengan Dia dan apa yang Dia katakan dalam FirmanNya. Hal ini tidak terjadi dalam sedetik saja, ini merupakan proses dan perjalanan seumur hidup. Namun jika anda mulai memperbaharui pikiran anda dengan kebenaran dan tidak meletakkan “confidence” sepenuhnya pada kemampuan anda sendiri setiap harinya, anda akan membangun “confidence” yang kokoh dan tidak tergoyahkan walaupun anda tengah berada dalam keraguan dan ketakutan yang terbesar. Karena Dia jauh lebih besar daripada semuanya itu.