Inspiration/Inspirasi | Ideas/Ide | Motivation Articles/Artikel Motivasi | Inspiring Story/Cerita Inspiratif.
Search
Menolak perubahan
Dalam kehidupan ini, jalan yang kita lalui tidak pernah seperti jalan tol. Setiap jalan kehidupan seseorang, pasti memiliki liku-likunya sendiri. Dan seringkali, beberapa hal tidak berjalan seperti yang kita harapkan. Hal ini artinya sesuatu akan terlihat buruk, tidak menyenangkan dan sulit. Dan saat semua itu terjadi, manusia memiliki tiga kecenderungan dalam menghadapinya.
1.Manusia cenderung untuk memberi respon secara negatif dari pada positif.
Ketika situasi mulai berubah menentang kita atau ketika tantangan tampak lebih besar, biasanya respon yang segera keluar adalah hal negatif dan bukannya positif. Hal ini khususnya jika yang dihadapi adalah perubahan-perubahan yang tidak diharapkan.
2.Manusia cenderung memandang masalah-masalah secara horinsontal daripada secara vertikal.
Yang dimaksud dengan memandang secara horizontal itu adalah memandang permasalah dari sudut pandang manusia. Sering kali kita menyingkirkan Allah dari kehidupan kita sampai saat kita sudah benar-benar tersudut dan dalam suatu situasi yang sama sekali mustahil. Hanya pada saat seperti itulah kita memakai cara pandang vertikal (cara pandang Tuhan).
3. Manusia cenderung menolak sesuatu yang baru.
Khususnya jika sesuatu itu kelihatannya terlalu baik sehingga tidak nyata. Manusia cenderung memusatkan perhatiannya pada "apa yang bisa terjadi" dan bukannya pada apa yang "mungkin terjadi."
Ketiga kecenderungan ini semakin meningkat seiring dengan pertambahan usia manusia. Tetapi hal itu tidak menjadikan manusia menjadi lebih baik, tetapi menjadi semakin rapuh. Ada banyak ketakutan, suatu keraguan yang dipenuhi dengan ketidakpastian dan bukannya kehidupan penuh iman yang positif.
Memiliki sikap positif disini tidak dimaksudkan agar Anda hidup dalam mimpi, menjadi mudah ditipu dan sikap acuh terhadap keadaaan, tetapi yang dimaksud adalah agar kita hidup dengan mata yang terbuka lebar dan memandang kepada Allah.
Lihatlah apa yang Allah bisa lakukan dalam kehidupan Anda. Dia bukanlah Tuhan yang hanya bisa berjanji, namun juga Tuhan yang menggenapi janji-janjinya.
Untuk itu, terapkanlah ketiga hal ini dan kehidupan Anda akan berubah.
1.Kenalilah dan akuilah mentalitas negatif Anda.
Obat dari sikap negatif adalah sebuah pengakuan. Jangan sembunyikan atau menyangkalnya.
2.Paksakanlah fokus pandangan Anda untuk melihat kearah vertikal (Tuhan) sampai hal itu menjadi gaya hidup.
Cara pandang ini perlu di latih, karena cara melihat kita terhadap masalah sudah mendarah daging dalam kehidupan manusia. Hal ini bukanlah sesuatu yang mudah memang, untuk itu Anda perlu pertolongan Roh Kudus.
3.Tetaplah terbuka pada gagasan yang baru.
Paling tidak untuk lima menit pertama. Sabarlah, toleransilah kemungkinan apa yang bisa terjadi dalam lima menit itu. Anda akan dikejutkan ketika mengetahui manfaat dari bersikap terbuka selama lima menit tersebut.
Hidup penuh dengan perubahan dan tantangan, keduanya seringkali sulit untuk dihadapi. Tetapi percayailah Allah dan cobalah untuk menerima semuanya itu dengan sikap yang benar. Dan jika itu terlalu sulit bagi Anda, mintalah kekuatan dari Tuhan.